Hi Mommy... I Can See U From The Satellite.

Sarana komunikasi bagi teman, rekan kerja, keluarga, dan orang-orang lain yang memiliki penghargaan atas pentingnya sebuah informasi

Kamis, 18 Desember 2008

KISAH POHON APEL

· 0 komentar

Selasa, September 19, 2006

Suatu ketika, hiduplah sebatang pohon apel besar dan anak lelaki yang senang bermain-main di bawah pohon apel itu setiap hari. Ia senang memanjatnya hingga ke pucuk pohon, memakan buahnya, tidur-tiduran diketeduhan rindang daun-daunnya. Anak lelaki itu sangat mencintai pohon apel itu. Demikian pula pohon apel sangat mencintai anak kecil itu. Waktu terus berlalu. Anak lelaki itu kini telah tumbuh besar dan tidak lagi bermain-main dengan pohon apel itu setiap harinya. Suatu hari ia mendatangi pohon apel. Wajahnya tampak sedih."Ayo ke sini bermain-main lagi denganku," pinta pohon apel itu."Aku bukan anak kecil yang bermain-main dengan pohon lagi." jawab anak lelaki itu."Aku ingin sekali memiliki mainan, tapi aku tak punya uang untuk membelinya."Pohon apel itu menyahut, "Duh, maaf aku pun tak punya uang...tetapi kau boleh mengambil semua buah apelku dan menjualnya. Kau bisa mendapatkan uang untuk membeli mainan egemaranmu." Anak lelaki itu sangat senang. Ia lalu memetik semua buah apel yang ada di pohon dan pergi dengan penuh suka cita. Namun, setelah itu anak lelaki tak pernah datang lagi.Pohon apel itu kembali sedih. Suatu hari anak lelaki itu datang lagi. Pohon apel sangat senang melihatnya datang."Ayo bermain-main denganku lagi." kata pohon apel. "Aku tak punya waktu," jawab anak lelaki itu."Aku harus bekerja untuk keluargaku. Kami membutuhkan rumah untuk tempat tinggal. Maukah kau menolongku?""Duh, maaf aku pun tak memiliki rumah. Tapi kau boleh menebang semua dahan rantingku untuk membangun rumahmu." kata pohon apel.Kemudian anak lelaki itu menebang semua dahan dan ranting pohon apel itu dan pergi dengan gembira. Pohon apel itu juga merasa bahagia melihat anak lelaki itu senang,tapi anak lelaki itu tak pernah kembali lagi. Pohon apel itu merasa kesepian dan sedih.Pada suatu musim panas, anak lelaki itu datang lagi. Pohon apel merasa sangat bersuka cita menyambutnya."Ayo bermain-main lagi deganku." kata pohon apel."Aku sedih," kata anak lelaki itu. "Aku sudah tua dan ingin hidup tenang. Aku ingin pergi berlibur dan berlayar. Maukah kau memberi aku sebuah kapal untuk pesiar?""Duh, maaf aku tak punya kapal, tapi kau boleh memotong batang tubuhku dan menggunakannya untuk membuat kapal yang kau mau. Pergilah berlayar dan bersenang-senanglah". Kemudian, anak lelaki itu memotong batang pohon apel itu dan membuat kapal yang diidamkannya. Ia lalu pergi berlayar dan tak pernah lagi datang menemui pohon apel itu.Akhirnya, anak lelaki itu datang lagi setelah bertahun-tahun kemudian."Maaf anakku," kata pohon apel itu."Aku sudah tak memiliki buah apel lagi untukmu.""Tak apa. Aku pun sudah tak memiliki gigi untuk mengigit buah apelmu." Jawab anak lelaki itu."Aku juga tak memiliki batang dan dahan yang bisa kau panjat." Kata pohon apel."Sekarang, aku sudah terlalu tua untuk itu." jawab anak lelaki itu."Aku benar-benar tak memiliki apa-apa lagi yang bisa aku berikan padamu. Yang tersisa hanyalah akar-akarku yang sudah tua dan sekarat ini." Kata pohon apel itu sambil menitikkan air mata."Aku tak memerlukan apa-apa lagi sekarang." kata anak lelaki."Aku hanya membutuhkan tempat untuk beristirahat. Aku sangat lelah setelah sekian lama meninggalkanmu.""Oooh, bagus sekali. Tahukah kau, akar-akar pohon tua adalah tempat terbaik untuk berbaring dan beristirahat. Mari, marilah berbaring di pelukan akar-akarku dan beristirahatlah dengan tenang."Anak lelaki itu berbaring di pelukan akar-akar pohon.Pohon apel itu sangat gembira dan tersenyum sambil meneteskan air matanya.Ini adalah cerita tentang kita semua. Pohon apel itu adalah orang tua kita. Ketika kita muda, kita senang bermain-main dengan ayah dan ibu kita. Ketika kita tumbuh besar, kita meninggalkan mereka, dan hanya datang ketika kita memerlukan sesuatu atau dalam kesulitan. Tak peduli apa pun,orang tua kita akan selalu ada di sana untuk memberikan apa yang bisa mereka berikan untuk membuat kita bahagia. Anda mungkin berpikir bahwa anak lelaki itu telah bertindak sangat kasar pada pohon itu, tetapi begitulah cara kita memperlakukan orang tua kita.Sebarkan cerita ini untuk mencerahkan lebih banyak rekan. Dan, yang terpenting: cintailah orang tua kita. Sampaikan pada orang tua kita sekarang, betapa kita mencintainya; dan berterima kasih atas seluruh hidup yang telah dan akan diberikannya pada kita.

Source: unknown; taken from: cix97milis@...

Read More......

7%

· 0 komentar

Jumat, Desember 12, 2008

Untuk sejenak,,,,Suatu ketika seorang manusia diberi kesempatan untuk berkomunikasi dengan Tuhannya dan berkata, "Tuhan ijinkan saya untuk dapat melihat seperti apakah Neraka dan Surga itu".Kemudian Tuhan membimbing manusia itu menuju ke dua buah pintu dan kemudian membiarkannya melihat ke dalam.Di tengah ruangan terdapat sebuah meja bundar yang sangat besar, dan di tengahnya terdapat semangkok sup yang beraroma sangat lezat yang membuat manusia tersebut mengalir air liurnya. Meja tersebut dikelilingi orang-orang yang kurus yang tampak sangat kelaparan.Orang-orang itu masing-masing memegang sebuah sendok yang terikat pada tangan masing-masing. Sendok tersebut cukup panjang untuk mencapai mangkok di tengah meja dan mengambil sup yang lezat tadi.Tapi karena sendoknya terlalu panjang, mereka tidak dapat mencapai mulutnya dengan sendok tadi untuk memakan sup yang terambil.Si Manusia tadi merinding melihat penderitaan dan kesengsaraan yang dilihatnya dalam ruangan itu.Tuhan berkata, "Kamu sudah melihat NERAKA"Lalu mereka menuju ke pintu kedua yang ternyata berisi meja beserta sup dan orang-orang yang kondisinya persis sama dengan ruangan di pintu pertama. Perbedaannya, di dalam ruangan ini orang-orang tersebut berbadan sehat dan berisi dan mereka sangat bergembira di keliling meja tersebut.Melihat keadaan ini si Manusia menjadi bingung dan berkata "Apa yang terjadi ? kenapa di ruangan yang kondisinya sama ini mereka terlihat lebih bergembira ?"Tuhan kemudian menjelaskan, "Sangat sederhana, yang dibutuhkan hanyalah satu sifat baik""Perhatikan bahwa orang-orang ini dengan ikhlas menyuapi orang lain yang dapat dicapainya dengan sendok bergagang panjang, sedangkan di ruangan lain orang-orang yang serakah hanyalah memikirkan kebutuhan dirinya sendiri"Diperkirakan bahwa 93% penerima tidak akan memforward cerita ini. Bila anda termasuk sisa 7% yang akan memforwardnya, lakukanlah dengan memberi judul 7% pada titlenya.Saya termasuk yang 7% tadi, ingatlah saya akan selalu ada untuk berbagi sendok dengan anda!

Salam,CIX-ers

Read More......

Rabu, 10 Desember 2008

Ini baru presiden....yang takut ALLAH,bukan takut USA,bukan takut kehilangan jabatan,takut kehilangan harta,hedonis..

· 0 komentar

Presiden Iran saat ini: Mahmoud Ahmadinejad, ketika di wawancara oleh TV Fox (AS) soal kehidupan pribadinya:

"Saat anda melihat di cermin setiap pagi, apa yang anda katakan pada diri anda?"

Jawabnya: "Saya melihat orang di cermin itu dan mengatakan padanya:"Ingat, kau tak lebih dari seorang pelayan, hari di depanmu penuh dengan tanggung jawab yang berat, yaitu melayani bangsa Iran ."

Berikut adalah gambaran Ahmadinejad, yang membuat orang ternganga:

1. Saat pertama kali menduduki kantor kepresidenan Ia menyumbangkan seluruh karpet Istana Iran yang sangat tinggi nilainya itu kepada masjid2 di Teheran dan menggantikannya dengan karpet biasa yang mudah dibersihkan.

2. Ia mengamati bahwa ada ruangan yang sangat besar untuk menerima dan menghormati tamu VIP, lalu ia memerintahkan untuk menutup ruang tersebut dan menanyakan pada protokoler untuk menggantinya dengan ruangan biasa dengan 2 kursi kayu, meski sederhana tetap terlihat impresive.

3. Di banyak kesempatan ia bercengkerama dengan petugas kebersihan di sekitar rumah dan kantor kepresidenannya.

4. Di bawah kepemimpinannya, saat ia meminta menteri2 nya untuk datang kepadanya dan menteri2 tsb akan menerima sebuah dokumen yang ditandatangani yang berisikan arahan2 darinya, arahan tersebut terutama sekali menekankan para menteri2nya untuk tetap hidup sederhana dan disebutkan bahwa rekening pribadi maupun kerabat dekatnya akan diawasi, sehingga pada saat menteri2 tsb berakhir masa jabatannya dapat meninggalkan kantornya dengan kepala tegak.

5. Langkah pertamanya adalah ia mengumumkan kekayaan dan propertinya yang terdiri dari Peugeot 504 tahun 1977, sebuah rumah sederhana warisan ayahnya 40 tahun yang lalu di sebuah daerah kumuh di Teheran. Rekening banknya bersaldo minimum, dan satu2nya uang masuk adalah uang gaji bulanannya.

6. Gajinya sebagai dosen di sebuah universitas hanya senilai US$ 250.

7. Sebagai tambahan informasi, Presiden masih tinggal di rumahnya. Hanya itulah yang dimilikinyaseorang presiden dari negara yang penting baik secara strategis, ekonomis, politis, belum lagi secara minyak dan pertahanan.
Bahkan ia tidak mengambil gajinya, alasannya adalah bahwa semua kesejahteraan adalah milik negara dan ia bertugas untuk menjaganya.

8. Satu hal yang membuat kagum staf kepresidenan adalah tas yg selalu dibawa sang presiden tiap hari selalu berisikan sarapan; roti isi atau roti keju yang disiapkan istrinya dan memakannya dengan gembira, ia juga menghentikan kebiasaan menyediakan makanan yang dikhususkan untuk presiden.

9. Hal lain yang ia ubah adalah kebijakan Pesawat Terbang Kepresidenan, ia mengubahnya menjadi pesawat kargo sehingga dapat menghemat pajak masyarakat dan untuk dirinya, ia meminta terbang dengan pesawat terbang biasa dengan kelas ekonomi.

10. Ia kerap mengadakan rapat dengan menteri2 nya untuk mendapatkan info tentang kegiatan dan efisiensi yang sdh dilakukan, dan ia memotong protokoler istana sehingga menteri2 nya dapat masuk langsung ke ruangannya tanpa ada hambatan. Ia juga menghentikan kebiasaan upacara2 seperti karpet merah, sesi foto, atau publikasi pribadi, atau hal2 spt itu saat mengunjungi berbagai tempat di negaranya.

11. Saat harus menginap di hotel, ia meminta diberikan kamar tanpa tempat tidur yg tidak terlalu besar karena ia tidak suka tidur di atas kasur, tetapi lebih suka tidur di lantai beralaskan karpet dan selimut. Apakah perilaku tersebut merendahkan posisi presiden? Presiden Iran tidur di ruang tamu rumahnya sesudah lepas dari pengawal2nya yg selalu mengikuti kemanapun ia pergi. Menurut koran Wifaq, foto2 yg diambil oleh adiknya tersebut, kemudian dipulikasikan oleh media masa di seluruh dunia, termasuk amerika.

12. Sepanjang sholat, anda dapat melihat bahwa ia tidak duduk di baris paling muka Mudah-mudahan di pemilu yang akan datang kita akan memiliki Presiden seperti itu dunia ditalak tiga oleh pemimpin seperti ini...subhanallah...

Read More......

Harga Bensin di AS Hanya Rp 4.300

· 0 komentar

Rabu, 10 Desember 2008 | 10:06 WIB

NEW YORK, SELASA — Harga bensin di Amerika Serikat terus melorot, bahkan ada yang hanya Rp 4.300 per liter, jauh lebih murah dibandingkan dengan harga premium di Indonesia.

Rata-rata harga bensin nasional AS hanya 1,698 dollar AS per galon atau sekitar Rp 4.900 per liter (kurs Rp 11.000 per dollar AS). Posisi itu merupakan harga terendah sejak 1 Maret 2004. Demikian hasil survei dari AAA, Selasa (9/12) waktu setempat.

Harga bensin di negera Paman Sam terus turun dalam 83 hari berturut-turut sehingga lebih murah 2 dollar AS sejak menyentuh rekor termahal di posisi 4,114 dollar AS per galon pada 17 Juli 2008.

Pada Selasa harga rata-rata bensin yang masih di atas 2 dollar hanya di tiga negara bagian, yakni Alaska (2,714 dollar AS), Hawaii (2,526 dollar AS), dan New York (2,051 dollar AS).

Sementara itu, harga bensin termurah ada di Missouri yang hanya 1,484 dollar AS per galon atau sekitar Rp 4.300 per liter.

Penurunan harga bensin AS ini seiring dengan melorotnya harga minyak mentah lebih dari 100 dollar AS dibandingkan dengan rekor tertingginya di atas 147 dollar AS per barrel, pertengahan Juli 2008.


EDJ
Sumber : CNN
Dicopy dari: http://www.kompas.com/read/xml/2008/12/10/10061588/harga.bensin.di.as.hanya.rp.4.300

Read More......

Jadi Perempuan untuk Merampok, Kepergok karena Brewok

· 0 komentar

Rabu, 10 Desember 2008 | 04:38 WIB

Seorang pria merampok bank dengan mengubah penampilannya seperti perempuan, mengenakan gaun hitam, stocking hitam, dan wig pirang panjang. Dengan pistol, pria tadi sukses merampok Bank Commonwealth di Sydney, Australia, Selasa (9/12).

Sayangnya, penyamaran ini tidak sempurna karena pria itu tidak mencukur jenggotnya. ”Ini perampok tunggal, mengenakan pakaian perempuan, tetapi jelas dia seorang pria,” ujar Hans Rupp dari kepolisian. Perampok berhasil mengikat tiga pekerja yang ada dan kemudian kabur dengan sejumlah uang yang belum diketahui nilainya.

Polisi tadinya tidak menyadari ke mana perginya pria perampok bank tadi. Namun, seorang pekerja kantor di sekitar bank tadi mengatakan, dia melihat seorang pria duduk di bangku di seberang jalan saat dia tiba di tempat kerjanya pagi hari.

”Dia tampaknya pria yang mengenakan pakaian perempuan,” ujarnya. Pria tadi mengenakan baju hitam, stocking hitam, wig pirang sebahu, dan berjenggot.

Pria ini mengaku, dia duduk di sana sambil melihat pria aneh tadi. Dan, selang 10 sampai 15 menit kemudian sebuah mobil polisi datang dan membawa pergi pria tadi. Rupanya pria perampok ini kurang jeli dalam penyamaran. Brewoknya membuatnya cepat dikenal dan terlacak polisi. (ppg)

Sumber : Kompas Cetak
dicopy dari: http://www.kompas.com/read/xml/2008/12/10/0438129/jadi.perempuan.untuk.merampok.kepergok.karena.brewok

Read More......

Lima Tepat Dalam Penggunaan Obat yang Rasional

· 0 komentar

Sabtu, 6 Desember 2008 | 19:06 WIB

JAKARTA, SABTU — Penggunaan obat yang baik harus memenuhi lima tepat yaitu, tepat sesuai klinis atau diagnosis, tepat dosis, tepat jangkau waktu, tepat informasi, dan tepat harga. Jika tidak memenuhi beberapa unsur itu, pasien sebagai konsumen akan dirugikan karena harus mengonsumsi obat secara tidak rasional dan mengeluarkan biaya pengobatan yang lebih mahal.

Demikian benang merah seminar bertema "Penggunaan Obat yang Rasional di Masyarakat" dalam rangkaian acara Weekend at Kemang Medical Care (KMC), Sabtu (6/12), di Kemang Medical Care, Jalan Ampera Raya, Jakarta.

Dokter spesialis anak Purnamawati S Pujiarto menekankan pentingnya orangtua atau pasien memakai haknya untuk menanyakan penyakit serta pengobatannya kepada dokter. Hubungan dokter dan pasien harus interaktif layaknya hubungan antara konsumen dan konsultan. Konsultasi medis adalah perundingan antara penerima dan pemberi jasa layanan kesehatan untuk mencari penyebab penyakit serta penanganannya, ujarnya menegaskan.

Dengan demikian, prinsip keselamatan pasien yang menempatkan pasien sebagai subyek layanan kesehatan dapat tercapai, kata Purnamawati yang juga merupakan Direktur Medik Kemang Medical Care ini. Atas dasar itu, pasien dianjurkan untuk selalu menanyakan tiga hal kepada dokternya yaitu apa masalah yang saya hadapi dan penyebabnya, apa yang harus dilakukan dan mengapa, serta kapan saya harus menjadi lebih cemas.

Diakui, saat ini sering kali dijumpai praktik penggunaan obat yang tidak rasional di kalangan masyarakat, termasuk di dalamnya polifarmasi atau penggunaan obat secara berlebihan jenisnya. Sebagai contoh, pada sediaan puyer, penggunaan antibiotika yang tidak pada tempatnya, pemakaian obat non-generik, penyuntikan serta pemberian suplemen yang tidak perlu.

Promosi dan pemasaran produk sangat agresif yang pada akhirnya menciptakan konsumen tidak rasional, kata Purnamawati menambahkan. Hal ini mencerminkan keinginan pasien untuk selalu memperoleh obat bagi setiap keluhan. Padahal, bukan keluhan yang harus diatasi, tetapi penyakitnya yang hanya bisa didapatkan dari penegakan diagnosis yang tepat.

Selain itu, banyak konsumen menginginkan obat yang bekerja secara instan atau mengejar obat yang harganya mahal lantaran mengira bahwa semakin mahal suatu obat akan semakin pasti juga khasiatnya. "Penggunaan antibiotik secara berlebihan dan tidak tepat merupakan masalah klasik yang masih terus berlangsung. Jika hal ini terus terjadi, malah akan membuat bakteri jadi kebal atau resisten," ujarnya.

Sebagai institusi kesehatan dengan fokus pada kesehatan ibu dan anak, Kemang Medical Care secara aktif menggalakkan program penggunaan obat yang rasional. "Hal ini secara nyata kami terapkan dengan dukungan penuh dari jajaran dokter yang bergabung bersama kami," kata Direktur Pengembangan Bisnis dan Pemasaran Kemang Medical Care Chairani Jusuf Kalla menjelaskan.

EVY
Sumber:
http://www.kompas.com/read/xml/2008/12/06/1906109/lima.tepat.dalam.penggunaan.obat.yang.rasional.

Read More......

Siti Musdah Mulia Raih Yap Thiam Hien Award 2008

· 0 komentar

Rabu, 10 Desember 2008 | 19:21 WIB

JAKARTA, RABU — Siti Musdah Mulia (50) berhasil meraih penghargaan Yap Thiam Hien Award 2008 atas usahanya dalam menegakkan hak asasi manusia atau HAM. Selain pernah menawarkan gagasan baru di dalam Kompilasi Hukum Islam (KHI) dengan pendekatan jender, hak asasi manusia, dan demokrasi, doktor di bidang Pemikiran Politik Islam ini giat mengadvokasi kelompok minoritas, seperti Ahmadiyah, dan kelompok gay dan lesbian.

Yap Thiam Hien Award merupakan anugerah yang diberikan bagi tokoh atau institusi yang gigih memperjuangkan hak asasi manusia. Gagasan ini dirintis pada tahun 1992 oleh sejumlah tokoh, seperti Jakob Oetama, Goenawan Mohammad, Dhaniel Dhakidae, serta pengacara Todung Mulya Lubis. Penghargaan ini diambil dari nama seorang pejuang HAM, Yap Thiam Hien.

Yap, mantan anggota DPR dan Konstituante 1955, dikenal sebagai pejuang gigih, dan menginspirasikan setiap orang untuk senantiasa menegakkan HAM tanpa membeda-bedakan status agama, keyakinan politik, maupun latar belakang budaya. Sejumlah tokoh yang pernah memenangkan penghargaan ini adalah Haji Muhidin, Jhony Simanjuntak, dan HJC Princen (1992), Marsinah (1993), Trimoelja D Soerijadi (1994), Jenggawah dan Ade Rostina Sitompul (1995), Sandyawan Sumardi SJ (1996), KontraS dan Farida Hariyani (1998), Sarah Lery Mboeik dan Mama Yosepha Alomang (1999), The Urban Poor Consortium (2000), Suraiya Kamaruzaman dan Ester Jusuf Purba (2001), Widji Tukul (2002), Maria Hartiningsih (2003), dan Maria Catarina Sumiarsih (2004).

Siti tidak dapat menghadiri acara pemberian penghargaan yang dilangsungkan malam ini karena sedang menjalankan ibadah haji.

HIN
Sumber: http://www.kompas.com/read/xml/2008/12/10/19214911/siti.musdah.mulia.raih.yap.thiam.hien.award.2008

Read More......

Selasa, 09 Desember 2008

Keutamaan Puasa Sepuluh Hari Pertama di Bulan Dzulhijjah

· 0 komentar

23 Februari 08 oleh Wira

Oleh: Asy Syaikh Abdul Aziz bin Baaz

Pertanyaan:
Samahatus Syaikh Abdul Aziz bin Abdullah bin Baz Rahimahullah ditanya, “Apa pendapat anda tentang pandangan orang yang mengatakan berpuasa di sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah bid’ah?”

Jawaban:
Beliau menjawab, “Orang ini jahil, patut diajari. Karena Rasulullah Sholallahu ‘Alaihi Wasallam telah memotivasi untuk beramal shalih padanya, dan puasa termasuk amal shalih. Berdasarkan hadits sabda Nabi,”Tidak ada hari-hari dimana amal shalih padanya lebih dicintai oleh Allah daripada hari-hari sepuluh ini”. Para shahabat bertanya, “Wahai Rasulullah tidak pula Jihad Fi Sabilillah?” Beliau menjawab, “Tidak pula jihad fi sabilillah, kecuali seseorang berjihad dengan jiwanya dan hartanya dan tidak kembali membawa apa-apa lagi”.Hadits riwayat Al Bukhari dalam shahihnya.

Walaupun Nabi tidak pernah berpuasa pada hari-hari ini, telah diriwayatkan dari beliau bahwa beliau berpuasa padanya, dan diriwayatkan pula dari beliau bahwa beliau tidak berpuasa padanya. Akan tetapi yang jadi pegangan adalah ucapan karena ucapan lebih kuat daripada perbuatan. Dan apabila terkumpul ucapan dan perbuatan maka ini lebi kuat untuk dikatakan sunnah. Maka ucapan adalah dalil tersendiri sebagaimana perbuatan dan taqrir (persetujuan) demikian.

Apabila Nabi mengatakan suatu ucapan atau melakukan suatu perbuatan atau mempersetujuinya maka seluruhnya adalah sunnah. Akan tetapi ucapan lebih kuat kemudian perbuatan dan setelahnya persetujuan. Dan dalam hal ini Nabi Sholallahu ‘Alaihi Wasallam berkata, “Tidak ada hari-hari dimana amal shalih padanya lebih dicintai oleh Allah daripada hari-hari ini”. Yakni sepuluh hari (pertama), maka apabila seseorang ingin berpuasa padanya atau bersedekah berarti ia di atas kebaikan yang besar. Demikian pula disyariatkan pada hari-hari tersebut bertakbir (membaca Allahu Akbar), bertahmid (membaca Alhamdulillah), dan bertahlil (membaca Laa ilaha ilallah) berdasarkan sabda Nabi, “Tidak ada hari-hari yang lebih mulia di sisi Allah dan dicintai oleh-Nya untuk beramal shalih padanya daripada hari-hari yang sepuluh ini, maka perbanyaklah oleh kalian padanya tahlil, takbir, dan tahmid”. Semoga Allah menganugrahkan taufiq-Nya kepada kita semua.”

Diterjemahkan oleh Al Ustadz Abdul Barr dari:
Majmu Fatawa Asy Syaikh Abdul Aziz bin Abdillah bin Baz
Sumber: Majalah As Salaam No IV/Th II 2006M/1426H
Dicopy dari:
http://ulamasunnah.wordpress.com/2008/02/23/keutamaan-puasa-sepuluh-hari-pertama-di-bulan-dzulhijjah/

Read More......

Qurban Untuk Orang yang Sudah Meninggal Dunia

· 0 komentar

23 Februari 08 oleh Wira

Oleh: Asy Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin

Berqurban disyariatkan untuk yang hidup sebab tidak terdapat dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, tidak pula dari para sahabat yang aku ketahui, mereka berqurban untuk orang-orang yang sudah meninggal secara khusus / tersendiri.

Putra-putri Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam telah meninggal saat beliau masih hidup, demikian pula telah meninggal istri-istri dan kerabat-kerabatnya, Rasulullah tidak berkurban untuk satu orangpun dari mereka. Beliau tidak berqurban untuk pamannya (Hamzah), tidak juga untuk istrinya (Khodijah dan Zainab binti Khuzaimah), tidak pula untuk ketiga putrinya, dan seluruh anak-anaknya. Seandainya ini termasuk perkara yang disyariatkan, niscaya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam akan menerangkannya dalam sunnahnya baik itu ucapan maupun perbuatan, akan tetapi hendaknya seseorang berqurban untuk dirinya dan keluarganya.

Dan adapun mengikutsertakan mayit / orang yang sudah meninggal, maka telah dijadikan dalil untuknya bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berqurban untuknya dan untuk keluarganya, sedangkan keluarganya mencakup istri-istrinya yang telah meninggal dan istri-istrinya yang masih hidup, dan juga beliau berqurban untuk umatnya yang di antara mereka ada yang sudah meninggal dan juga yang belum ada. Akan tetapi berqurban untuk mereka (orang-orang yang sudah meninggal) secara khusus / tersendiri, aku tidak mengetahui ada asalnya dalam sunnah.

Dinukil dari Syarhul Mumti’ 7/455, Ibnu Utsaimin

Judul Asli: Berqurban Untuk Mayit
Sumber: Buletin Al Wala’ Wal Bara’ Bandung
Edisi ke-9 Tahun ke-1 / 14 Februari 2003 M / 12 Dzul Hijjah 1423 H

Dicopy dari: www.ghuroba.blogsome.com
sumber: http://ulamasunnah.wordpress.com/2008/02/23/qurban-untuk-orang-yang-sudah-meninggal-dunia/

Read More......

Keterbatasan Sanksi Pidana Dalam Merubah Prilaku Masyarakat (Law As Tool For Social Engineering)

· 0 komentar

Dalam kerangka pembicaraan mengenai akibat hukum, maka sanksi dapat diartikan sebagai suatu sarana untuk memperkuat suatu aturan, norma, ketentuan, kebiasaan atau perikatan, sehingga tidak boleh dilanggar.1 Dengan adanya sanksi tersebut, maka suatu norma akan berlaku sedemikian rupa, sehingga mereka yang diatur oleh norma tersebut akan terdorong untuk berprilaku sesuai dengan kaidah yang berlaku baginya itu.

Penerapan dari sanksi tersebut ditandai dengan suatu ciri yang menyangkut paksaan untuk mentaati, atau melarang terjadinya suatu perilaku tertentu. Di mana ciri terpenting dari hukum pidana merupakan konkretisasi dari larangan resmi yang sifatnya memaksa dan berisikan penderitaan tertentu.

Namun ketika dihubungkan dengan prilaku manusia, maka akan terlihat bahwa terdapat beberapa keterbatasan sanksi pidana termasuk efektivitas hukuman yang diberikan kepada pelaku tindak pidana. Sebagai contoh efektivitas pemidanaan bagi pelaku tindak pidana narkoba atau mungkin contoh yang lebih jelas lagi yakni pemidanaan terhadap seseorang yang membunuh disebabkan karena amok atau pun dorongan daya paksa (overmacht).

Hukum sebagai sarana perubahan prilaku masyarakat (law as a tool for social engineering) yang dikemukakan oleh Roscoe Pound, ternyata ketika dikaitkan dengan sanksi pidana dalam merubah prilaku masyarakat memiliki keterbatasan ketika dihadapkan pada fenomena penyimpangan hukum tertentu.

Hukum yang dipergunakan sebagai sarana pembaruan ini dapat berupa undang-undang dan yurisprudensi atau kombinasi keduanya, namun di Indonesia yang lebih menonjol adalah tata perundangan.2 Hukum sebagai alat perubahan sosial, mengubah prilaku masyarakat dimulai dengan proses di mana masyarakat harus mengetahui, memahami, kemudian menghargai yang akhirnya mentaati peraturan.3

Perumusan dari suatu peraturan pidana selain terdiri dari fakta hukumnya juga terdapat akibat hukumnya yakni sanksi bagi penyimpangan dari hal yang telah ditentukan oleh fakta hukum.

Sanksi pada umumnya adalah alat pemaksa agar seseorang mentaati norma-norma yang berlaku, serta merupakan akibat hukum bagi seseorang yang melanggar norma hukum.4

Sanksi pidana ditentukan dengan dasar pada benar-benar diperlukannya alat pemaksa tertinggi (ultimum remedium) untuk menjamin suatu norma. Oleh karena itulah maka hukum pidana sering disebut sebagai benteng dari hukum (Het straftrecht is het citadel van het recht).5

Pelaksanaan dari sanksi pidana atau lazim disebut pemidanaan, memiliki dasar-dasar yang harus diinsyafi dengan baik oleh semua pihak yang terkait di dalamnya sehingga dapat tercapai tujuan dari hukum pidana.

Pemidanaan memiliki arti yang umum, yakni merupakan gangguan normaliter serta merupakan suatu penderitaan yang dialami secara subjektif (malum pasionis), yang mungkin berbentuk larangan secara verbal yang mengakibatkan penderitaan sampai dengan pencabutan nyawa.6

Tujuan pertama dari pemidanaan adalah untuk memberikan perlindungan kepada masyarakat dari kejahatan. Yang kedua adalah bermaksud untuk meresosialisasikan narapidana dan mengintegrasikan narapidana ke dalam masyarakat, yaitu untuk mengembalikan keseimbangan di dalam masyarakat yang telah terganggu karena terjadinya tindak pidana selain itu juga ditujukan sebagai pembebasan rasa bersalah bagi petindak/ pelaku pidana.7

Dari tujuan yang hendak dicapai oleh suatu pemidanaan dikaitkan dengan adanya keterbatasan hukum yang erat hubungannya dengan efektifitas hukuman yang diberikan, maka sejauh mana suatu pemidanaan dapat dikatakan efektif? Pemidanaan dianggap efektif apabila narapidana tidak lagi melakukan tindak pidana setelah selesai menjalani pidananya.8

Namun apabila ditelaah lebih lanjut, mengenai seorang pelaku tindak pidana yang melakukan perbuatan pidana lebih karena ia ingin mencapai suatu tujuan tertentu dalam hal ini kepuasan bathin (prilaku ekspresif), tampaknya hukum tak dapat mencegah hal tersebut. Untuk lebih jelasnya, sebagai contoh ialah seorang suami yang memergoki istrinya sedang berselingkuh dengan orang lain, lalu karena dipenuhi dengan amarah yang begitu besar (amok) seketika itu pula ia membunuh istri beserta teman selingkuhnya. Si suami melakukan perbuatan pidana lebih karena keinginan melampiaskan kemarahannya sehingga terpuaskan sakit hatinya. Tanpa menghiraukan akibat dari perbuatannya, padahal ia sangat menyadari akibat dari perbuatannya.

Keterbatasan hukum menjangkau suatu kondisi seperti tersebut di atas, erat pula hubungan dengan efektivitas hukuman yang diberikan. Pelaku pidana seperti itu biasanya tidak menyesali perbuatannya karena dengan begitu ia dapat merasa terpuaskan dan tak kan lagi melakukan perbuatannya karena pada dasarnya mereka bukanlah penjahat. Dengan demikian seseorang yang tidak melakukan lagi suatu tindak pidana bukanlah semata-mata karena pembinaan yang diberikan selama ia menjalani pidananya. Sangat mungkin juga disebabkan oleh faktor-faktor lainnya yang menyebabkan ia tidak melakukan tindak pidana lagi.

Pidana yang dijatuhkan bukanlah ukuran dalam menentukan seseorang tidak akan lagi melakukan tindak pidana. Dan pemidanaan juga bukanlah semata-mata faktor yang menyebabkan seseorang tidak akan lagi melakukan tindak pidana.

Hal yang lebih penting dalam suatu pemidanaan sehingga dapat dikatakan ideal adalah pemidanaan yang sesuai dengan pribadi narapidana. Pemidanaan akan efektif apabila dijatuhkan sesuai dengan faktor serta keadaan narapidana.9 Yang dengan demikian itu maka setiap narapidana akan merasa bahwa ia tidak hanya dihukum tetapi juga dibina sekaligus.


1 Loebby Loqman, Pidana dan Pemidanaan, (Jakarta: Datacom, 2001), hlm.6.

2 Rendi Tanamo, Keterbatasan Hukum Sebagai Alat Perubahan Prilaku Masyarakat Dalam Pencegahan Peredaran Narkotika dan Obat-obatan Terlarang, Makalah Sosiologi Hukum, Jakarta: Program Magister Ilmu Hukum Universitas Pancasila, 2006. hlm.3.

3 Baca: Ibid, hlm. 4.

4 Lihat: E.Y. Kanter dan S.R. Sianturi, Asas-asas Hukum Pidana Di Indonesia dan Penerapannya, Jakarta: Penerbit Storia Grafika, 2002.hlm. 29.

5 Ibid, hlm. 31.

6 Baca: Isi, Dasar dan Tujuan Pemidanaan, Loebby Loqman, Op. Cit., hlm. 11.

7 Ibid.

8 Ibid, hlm. 57.

9 Baca: Loebby Loqman, Op. Cit., hlm. 57

Read More......

Membaca Cepat

· 0 komentar

Di sebuah barak militer, Kopral Jono sedang ngobrol dengan Kopral Iwan.

Iwan: Apa yang sedang kamu kerjakan, Jon?

Jono: Menulis surat buat istri saya.

Iwan: Tapi, koq kamu menulisnya lambat?

Jono: Sebab dia tidak bisa membaca cepat.


Sumber: http://www.malau.net/2008-06-24/membaca-cepat/

Read More......

WTO Tunda Pertemuan Soal Kesepakatan Perdagangan Global

· 0 komentar

Selasa, 9 Desember 2008 | 10:24 WIB

JENEWA, SENIN - Pimpinan Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) Pascal Lamy Senin (8/12) petang waktu setempat, memutuskan menunda selama sepekan pertemuan tingkat menteri untuk membahas kesepakatan perdagangan global, sebagai masalah kunci yang tersisa, katanya dalam surat kepada para perunding.

Lamy mengambil keputusan itu setelah bertemu selama lebih dari dua jam dengan 30 perwakilan WTO untuk membicarakan teks yang disetujui bersama mengenai produk pertanian dan industri yang akan menjadi dasar bagi perundingan di tingkat yang lebih tinggi.

Tiga subyek tampaknya menjadi hal yang sulit selama pertemuan pada Senin itu, kata Lamy dalam surat yang dikirimkan kepada pimpinan delegasi pada Senin petang dan disiarkan kepada pers.

"Saya yakin bahwa ada tiga area -- sektoral, SSM (special safeguard mechanism) dan kapas yang perlu dilakukan percobaan politis yang serius sebelum kita dapat melaksanakan pertemuan tingkat menteri ... tanpa solusi yang meluas pada tiga masalah ini, kita tidak akan menstabilkan modalitas teks secara keseluruhan," kata Lamy.

Inilah mengapa ia memutuskan untuk menunda pertemuan tingkat menteri yang awalnya dilaksanakan pada 13-15 Desember, dengan konsultasi lebih jauh direncanakan untuk sementara waktu.

"Dengan tergantung pada hasil konsultasi ini, pertemuan tingkat menetri dapat dilaksanakan di sini di Jenewa dari 17 hingga 19 Desember."

Sumber di WTO sebelumnya mengatakan bahwa masalah-masalah kunci yang masih ada antara negara-negara berkembang dan negara-negara maju memusat ke kapas, sebuah upaya yang bertujuan melindungi petani miskin dari lonjakan impor -- yang disebut sebagai "special safeguard mechanism" -- dan prakarsa sektoral, yang mengusulkan sektor-sektor tertentu untuk diserahkan guna menajamkan pemangkasan tarif.

WTO selama akhir pekan lalu menerbitkan teks terbaru rancangan kesepakatan baik di bidang pertanian maupun komponen industri yang dimaksudkan untuk mengamankan konsensus.

Namun para diplomat menekankan bahwa banyak perbedaan yang perlu untuk dijembatani untuk menghindari terjadinya kegagalan lagi. "Jelas bahwa kita makin dekat ke modalitas hari ini dibandingkan dengan Juli lalu. Pada saat bersamaan risiko jika kita tidak berhasil mencapai itu lebih tinggi hari ini dibandingkan dengan Juli lalu. Biaya potensial dari kegagalan kedua dalam kurang dari enam bulan dan situasi ekonomi yang makin memburuk menyerukan kehati-hatian," kata Lamy.


EDJ
Sumber : Ant
http://www.kompas.com/read/xml/2008/12/09/10244954/wto.tunda.pertemuan.soal.kesepakatan.perdagangan.global

Read More......

Istri-istri Pebola Haus Seks

· 0 komentar

Istri Joe Cole, Carly Zucker, mengaku sering kesepian karena lama tak bersama suaminya.
Selasa, 25/11/2008 | 00:52 WIB

MENJADI istri pemain sepak bola memang banyak enaknya. Terutama di Inggris, gaji suami besar dan bisa ikut tenar. Namun, bukan berarti segalanya nyaman dan nikmat. Terkadang ada sisi yang membuat istri pebola tersiksa.

Apa itu? Salah satunya hubungan seks yang tak bisa rutin. Sebab, jadwal pemain sepak bola begitu padat dan sering kali mereka harus pergi ke luar kota untuk bertanding. Akibatnya, jadwal hubungan intim pun menjadi terganggu. Apalagi jika sang istri termasuk gampang panasan seperti istri Joe Cole, Carly Zucker. Hal sama juga dialami istri Tommy Williams, Nicola McLean.

Joe Cole adalah gelandang Chelsea yang memiliki jadwal pertandingan sangat padat. Sedangkan Tommy Williams defender klub Peterborough United.

Kedua istri mereka mengaku sering kesepian. Di saat membutuhkan kehangatan, sang suami malah di luar kota atau kelelahan karena pertandingan yang berat.

"Aku sampai tak sabar untuk melompat ke tempat tidur dan rebah bersama Joe Cole. Kulitnya begitu lembut dan aku sering rindu untuk menyentuh dan menciumnya," aku istri Joe Cole, Carly Zucker.

Instruktur senam berumur 24 tahun itu dinikahi Joe Cole pada Juni 2008 lalu. Mereka dikenal begitu mesra dan dinilai sama-sama berorientasi kepada keluarga yang normal. Bahkan, Carly mengaku ingin cepat memiliki anak.

"Segera setelah kami menikah Juni lalu, aku ingin hamil. Aku suka hamil pada hari terakhir bulan madu. Aku sudah tak sabar untuk mengandung anaknya," keluh Carly.

Perasaan yang sama juga sering dialami Nicola McLean. Cuma, untungnya dia sudah punya anak berumur dua tahun, Rocky, hasil perkawinan mereka. Namun, untuk berhubungan seks saja, dia sering menunggu terlalu lama. Bahkan, dia sering putus asa karena di saat butuh, sang suami tak ada di rumah.

"Dia melayaniku dengan sangat baik. Tapi, kami sering jarang bertemu. Saat ini, malah aku mengalami waktu terlama tak berhubungan intim dengannya dan aku benar-benar sangat merindukannya. Saking rindunya, dia mengekspresikannya dengan foto saat dia mandi bersama sepatu sang suami.

Mantan gadis Page 3 ini juga kenal Carly. Kepada sahabatnya itu dia mengatakan, "Aku benar-benar ingin memiliki anak darinya, maka kami merencanakan untuk berbulan madu kedua. Ini akan menjadi saat romantis dan rasanya hal terbaik untuk dilakukan."

Ah, kasihan juga, ya? (SUN)

HPR
http://bola.kompas.com/read/xml/2008/11/25/00521466/istri-istri.pebola.haus.seks

Read More......

Saatnya Utamakan Kejujuran

· 0 komentar

Selasa, 9 Desember 2008 | 09:35 WIB

Laporan wartawan Kompas Wisnu Nugroho

JAKARTA, SELASA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Presiden Jusuf Kalla menghadiri peringatan Hari Antikorupsi se-Dunia di Lapangan Monumen Nasional, Jakarta, Selasa (9/12). Peringatan ditandai dengan seruan kampanye kejaksaan "Saatnya Utamakan Kejujuran".

Jaksa Agung Hendarman Supandji dalam laporan kepada Presiden dan seluruh undangan yang berjumlah sekitar 10.000 orang mengemukakan, "Sudah saatnya utamakan kejujuran. Bersama kita tegakkan keadilan. Bersama kita ciptakan keadilan."

Seruan Hendarman disambut tepuk tangan meriah. Pada Pemilu Presiden 2004, SBY-JK menggunakan slogan kampanye "Bersama Kita Bisa".


Wisnu Nugroho A
http://www.kompas.com/read/xml/2008/12/09/09350772/saatnya.utamakan.kejujuran

Read More......

Mengendalikan Inflasi, Ciptakan Stabilitas Upah

· 0 komentar

Selasa, 2 Desember 2008 | 11:37 WIB

Setiap ada guncangan pada dunia usaha, buruh menjadi ”sasaran” pertama yang diutak-atik. Dua bulan terakhir, rencana mengendalikan upah minimum demi mencegah agar perusahaan berorientasi ekspor tidak kolaps telah memicu polemik. Upaya itu sulit diterima, apalagi jika inflasi terus membubung dan rupiah melemah.

Seharusnya, pemerintah menjadikan pengendalian tingkat inflasi sebagai kunci utama untuk memenuhi permintaan pengusaha agar upah buruh tidak naik setiap tahun.

Menurut Badan Pusat Statistik, Senin (1/12), inflasi Januari-November mencapai 11,1 persen. Adapun untuk periode November 2008 dibandingkan November 2007 sudah 11,6 persen.

Inflasi terutama didorong oleh naiknya harga kebutuhan pokok, seperti beras atau minyak goreng. Ini faktor yang memengaruhi kenaikan nilai kebutuhan hidup layak (KHL).

Peraturan Mennakertrans Nomor Per-17/Men/VIII/2005 tentang Komponen dan Pelaksanaan Tahapan Pencapaian Kebutuhan Hidup Layak, yang ditetapkan 26 Agustus 2005, KHL merupakan standar kebutuhan yang harus dipenuhi seorang pekerja atau buruh lajang untuk dapat hidup layak, baik fisik, nonfisik, dan sosial, selama satu bulan.

Seorang pekerja dianggap hidup layak jika upahnya mampu memenuhi kebutuhan 3.000 kalori per hari. Oleh karena itu, KHL menjadi salah satu pertimbangan dalam penetapan upah minimum, selain produktivitas dan pertumbuhan ekonomi.

Ada tujuh komponen KHL yang selalu dihitung, yaitu makanan dan minuman, sandang, perumahan, pendidikan, kesehatan, transportasi, serta rekreasi dan tabungan.

Makanan dan transportasi

Komponen utama yang selalu berubah dan menyebabkan nilai UMP selalu naik adalah makanan, minuman, dan transportasi. Inflasi menjadi penyebab ketiga faktor ini selalu berubah.

Apabila tingkat inflasi tetap, nilai KHL tentu relatif stabil dari tahun ke tahun. Dengan demikian, nilai KHL tahun berjalan yang dihitung dewan pengupahan sebelum menentukan upah minimum tahun berikutnya pun menjadi relatif stabil.

Menurut Presiden Organisasi Pekerja Seluruh Indonesia (OPSI) Yanuar Rizky, persoalan krusial saat ini adalah pemerintah tidak mampu mengendalikan inflasi. Harga kebutuhan pokok selalu naik.

”Pemerintah seharusnya menyentuh inti masalah, yaitu pengendalian inflasi. Upah hanyalah anak masalah, yang ditahan bagaimana pun kalau inflasi tinggi tak akan menyelesaikan konflik,” tutur Yanuar.

Inflasi yang terkendali akan membuat tujuh komponen penentu KHL menjadi lebih stabil.

Pemerintah sebenarnya memang sudah berupaya mengendalikan harga beras lewat operasi pasar dan instrumen pelayanan umum Perum Bulog. Namun, inflasi karena kenaikan ongkos transportasi telah membuat nilai KHL tetap tinggi.

Oleh karena itu, pemerintah sebaiknya terus mencari jalan mengendalikan KHL lewat harga pasar.

Upaya mengendalikan kenaikan upah minimum hanya akan membentur tembok. Bukan rahasia lagi kalau sejak krisis 1998 buruh belum pernah menikmati upah sesuai KHL.

Tahun 2008, baru tiga provinsi yang menetapkan upah minimum sesuai KHL, yakni Sumatera Utara (105 persen), Kalimantan Selatan (104 persen), dan Sulawesi Tenggara (109,3 persen). Masih banyak provinsi yang menetapkan upah minimum di bawah KHL, seperti Sumatera Selatan (67,5 persen) dan Jawa Timur (98,6 persen).

Kondisi ini membuat buruh selalu menantikan besaran kenaikan upah minimum provinsi setiap akhir tahun. Walau secara riil nilai upah mereka tidak naik, kenaikan nominal upah yang diterima sudah cukup melegakan hati kaum buruh.

Presiden Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (K-SBSI) Rekson Silaban mengatakan, wakil serikat buruh di dewan pengupahan daerah selalu memperjuangkan agar upah minimum disetarakan dengan nilai KHL. Namun, kondisi perekonomian yang belum menggembirakan seperti sekarang menyebabkan kenaikan upah minimum yang disepakati belum sesuai harapan.

”Itu sebabnya kami minta agar jangan upah buruh yang dikurangi bila ada masalah ekonomi. Lebih baik pemerintah konsentrasi memperbaiki berbagai hal yang menyebabkan iklim investasi terganggu,” ujarnya.

Pengawasan

Kondisi itu membuat buruh sulit merelakan upah minimum mereka yang di bawah KHL dipotong lagi di saat krisis.

Kepercayaan buruh terhadap pengusaha pun rendah karena sebagian pengusaha tidak membayar utuh dan enggan menyertakan mereka dalam Jamsostek.

Menurut Rekson, lemahnya pengawasan ketenagakerjaan menyebabkan banyak praktik penyimpangan terhadap hak-hak buruh, terutama pembayaran upah dan kepesertaan Jamsostek. Padahal, dua hal itu diatur undang-undang. Pihak yang melanggar dapat dikenai sanksi pidana.>w 9738m<

”Jika selama ini buruh dikhianati hak-haknya, bagaimana mereka mau ikut berkorban di saat sulit seperti sekarang. Sekarang tinggal bagaimana sikap pemerintah saja,” kata Rekson.

Buruh melihat upah minimum sebagai harga mati karena implementasinya sering menyalahi aturan. Semestinya, upah minimum hanya untuk buruh lajang yang baru bekerja. Namun, ada pengusaha yang menjadikan upah minimum sebagai acuan penetapan gaji buruh.

Jika buruh tersebut berstatus karyawan tetap, tentu lambat laun sesuai masa kerja dia seharusnya mengalami kenaikan upah, mengikuti inflasi. Namun, bagaimana jika dia hanya buruh kontrak yang harus siap tak dipakai lagi tahun depan?

Lemahnya pengawasan menyebabkan buruh selalu menjadi bulan-bulanan. Meski demikian, buruh tak mampu berbuat banyak karena potensi menjadi penganggur baru selalu ”mengancam” setiap saat.

Menurut laporan ketenagakerjaan Organisasi Buruh Internasional (International Labour Organization/ILO), berjudul ”Tren Ketenagakerjaan dan Sosial di Indonesia 2008”, sedikitnya 52,1 juta orang dari 108 juta pekerja tak mampu keluar dari jurang kemiskinan.

Mereka menerima upah kurang dari 2 dollar AS per hari, atau hanya kurang dari Rp 20.000 per hari. Ini tentu jauh dari mencukupi untuk memenuhi kebutuhan hidup. Namun, mereka harus menerima keadaan itu karena tak ada pilihan pekerjaan lain yang lebih layak.

Akan tetapi, menurut Sekretaris Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Anton Supit, perusahaan yang masih memiliki kemampuan selama krisis global saat ini tetap memberikan upah yang layak kepada buruh.

Hanya saja, kata Anton, kondisi krisis sudah ada di depan mata. Semua orang harus segera mempersiapkan diri agar tidak menjadi korban.

Anton mengatakan, pengusaha industri berorientasi ekspor dengan bahan baku impor meminta sedikit kerelaan buruh agar bersedia menunda atau tidak menaikkan sama sekali upah minimum tahun 2009.

”Kalau industri yang kekurangan order pun dipaksa menaikkan upah minimum, bisa-bisa mereka kolaps dan terjadi PHK. Kondisi sekarang sudah demikian parah. Data resmi PHK memang belasan ribu, tetapi kami yakin yang riil di lapangan sudah ratusan ribu orang,” ujar Anton.

Kini, buruh bagai makan buah simalakama. ”Dimakan mati ayah, tak dimakan mati ibu”.


Hamzirwan
Sumber : Kompas Cetak
http://www.kompas.com/read/xml/2008/12/02/11374318/mengendalikan.inflasi.ciptakan.stabilitas.upah

Read More......

Andai Tubuh Bisa Bicara

· 0 komentar

Selasa, 9 Desember 2008 | 10:12 WIB

Apa yang terjadi pada tubuh, memberi dampak langsung pada diri Anda. Ketika Anda lalai memperhatikannya, dia akan memberikan sinyal-sinyal ini.

Cepat Lupa
Penyakit pikun yang terjadi pada usia muda salah satu penyebabnya adalah kurang tidur. Matt Walker, Ph.D., asisten profesor psikiatri dari Harvard Medical School mengatakan bahwa kemampuan memori Anda untuk mengingat suatu informasi akan meningkat 20-30% apabila Anda menyempatkan diri untuk tidur selama 8 jam setelah menerima informasi tersebut.

Kedutan pada Kelopak Mata
Para ahli kesehatan sepakat bahwa 99% kedutan pada mata disebabkan tubuh didera stres dan kelelahan. Cara untuk menghentikan kedutan pada mata ini hanyalah membiarkan tubuh dan mata beristirahat. Mengompres mata dengan air hangat selama beberapa saat juga bisa membantu meredakan lelah.

Sulit Konsentrasi
Kesulitan memfokuskan pikiran bisa pertanda bahwa Anda kekurangan asupan protein dan karbohidrat. Pasalnya, konsumsi kedua zat makanan tersebut dalam jumlah cukup bisa membantu menggenjot kadar zat dopamine di dalam otak, yang berhubungan dengan peningkatan fungsi konsentrasi dan kemampuan seseorang untuk memfokuskan diri pada sesuatu.

Menguap Terus-Menerus
Menguap tidak selalu berarti Anda tengah merasa ngantuk. Menguap juga merupakan sinyal dari alam bahwah sadar bahwa tubuh Anda kurang bergerak. Misalnya, Anda kelewat serius bekerja sehingga menghabiskan lebih dari lima jam duduk di depan komputer. Solusinya, hentikan pekerjaan Anda dan berjalan-jalanlah sejenak untuk menghirup udara segar.

Lekas Lelah
Kondisi lekas lelah yang Anda alami selama berbulan-bulan bisa menjadi pertanda bahwa Anda sedang mengidap Chronic Fatigue Syndrome atau Sindrom Lelah Kronik (SLK). Munculnya SLK berhubungan dengan aktivitas fisik berlebihan seperti olahraga yang terlalu dipaksakan atau akibat stres. Tanda-tanda yang tampakjelas antara lain adalah cepat merasa lelah, tidur tidak nyenyak, nyeri otot, serta perasaan lemas berlebihan setelah melakukan aktivitas fisik yang minim sekalipun. Jika Anda mengalami hal ini, maka segeralah berkonsultasi pada dokter untuk mencari pemecahannya.

Cegukan
Bila Anda tidak sedang melahap apa pun, namun mengalami cegukan, itu pertanda tubuh Anda sedang stres. Hormon stres yang dilepas ke dalam aliran darah kemudian merangsang serat saraf secara berlebihan. Akibatnya, terjadi kontraksi otot tak sadar yang terletak di dekat pita suara sehingga menimbulkan bunyi. Redakan cegukan dengan cara menelan sedikit gula pasir. Butiran gula pasir mampu menstimulir ujung saraf di balik kerongkongan sehingga menghambat impuls saraf lainnya dan meredakan cegukan.

Kaki Kram
Kaki kram bisa menjadi sinyal bahwa tubuh mengalami dehidrasi serta kekurangan asupan kalsium dan magnesium. Untuk mengatasinya, minumlah air putih lebih banyak dari biasanya. Konsumsi susu yang kaya kalsium juga amat baik Anda lakukan, terlebih bagi Anda yang berusia di atas 30 tahun dan membutuhkan tabungan kalsium yang lebih banyak.

Nyeri perut
Rasa sakit pada perut bisa muncul akibat kebiasaan makan ticlak teratur sehingga timbul gangguan pada lambung. Namun, nyeri perut yang tidak terjadi karena penyakit maag atau penyakit lain, berdasarkan penelitian yang dilakukan di University of Colorado Health Sciences Center, Amerika, bisa jadi menandakan Anda sedang mengidap depresi.

Sakit Kepala
Sakit kepala karena tegang diawali dengan ketegangan di otot leher, bahu, dan tengkorak. Sakitnya selalu berawal dari kepala belakang, merambat ke depan, lalu ke kedua sisi kepala. Jika ini Anda alami, berarti tubuh Anda sedang mengirimkan sinyal untuk beristirahat.

Sumber: http://www.kompas.com/read/xml/2008/12/09/10120836/Andai.Tubuh.Bisa.Bicara.

Read More......

Sahabat

· 0 komentar

Sahabat, teman, kawan, mitra, kolega
Semuanya mempunyai arti satu

Menguatkan dengan doanya
Memberkati dengan cintanya
Memberi semangat dengan harapannya
Menolong dengan usahanya

Semua itu diberikan dengan tulus
Itulah ati sahabat


ditujukan kepada seorang sahabat.

Read More......

Senin, 08 Desember 2008

Soal Ukuran Mr.P, Prancis Paling OK se-Eropa

· 0 komentar

Selasa, 2 Desember 2008 | 05:12 WIB

DALAM hal ukuran alat vital pria, Prancis boleh membanggakan diri. Suatu riset menyebutkan, rata-rata pria Prancis memiliki ukuran panjang dan lingkar penis lebih besar dibandingkan negara-nagara Eropa lainnya.

Penelitian yang dilakukan Institut fuer Kondom-Beratung (Institut Konsultasi Kondom) di Jerman menyebutkan, Prancis mengungguli 24 negara uni Eropa lainnya dalam hal ukuran organ vital pria.

Dalam riset yang melibatkan 10.477 pria dewasa dari 25 negara Eropa ini, terungkap bahwa pria Prancis rata-rata memiliki ukuran panjang 15,48 cm dengan lingkarnya sekitar 13,63 cm.

Peringkat kedua ditempati para pria Swedia dengan rata-rata panjang 15,48 cm dengan lingkar 13,63 cm, disusul Estonia 15,17 cm dengan lingkar 12,54 cm.

Inggris yang diyakini sebelumnya akan menjadi pesaing Prancis justru mengenaskan. Kaum Adam di negara ini rata-rata memiliki panjang penis sekitar 13,32 cm dengan lingkar 11,32 cm atau menempati peringkat 23 dari 25 negara.

Sedangkan para pria Italia masih cukup bisa berbangga karena menempati peringkat 5 besar dengan panjang 14,95 cm dengan lingkar 11,95 cm.

Berikut hasil riset selengkapnya :
1. Prancis, panjang :15.48cm, lingkar : 13.63cm
2. Swedia, panjang : 15.36cm, lingkar : 12.78cm
3. Estonia, panjang: 15.17cm, lingkar : 12.54cm
4. Hongaria, panjang : 14.99cm, lingkar: 11.81cm
5. Italia, panjang: 14.95cm, lingkar: 11.95cm
6. Austria, panjang: 14.89cm, lingkar : 12.10cm
7. Denmark, panjang: 14.88cm, lingkar : 11.75cm
8. Belgia, panjang: 14.77cm, lingkar: 13.19cm
9. Jerman, panjang: 14.61cm, lingkar: 11.80cm
10. Latvia, panjang: 14.69cm, lingkar: 11.93cm
11. Lithuania, panjang: 14.55, lingkar: 11.27cm
12. Romania, panjang: 14.30cm, lingkar: 12.25cm
13. Belanda, panjang: 14.28cm, lingkar: 11.35cm
14. Polandia, panjang: 14.21cm, lingkar: 11.62cm
15. Slovakia, panjang: 14.19cm, lingkar : 11.54cm
16. Czech Republic, panjang: 14.17cm, lingkar : 11.65cm
17. Bulgaria, panjang: 14.09cm, lingkar: 11.69cm
18. Slovenia, panjang: 14.01cm, lingkar: 11.72cm
19. Portugal, panjang: 13.91cm, lingkar: 10.45cm
20. Luxemburg, panjang: 13.82cm, lingkar: 11.40cm
21. Spanyol, panjang: 13.58cm, lingkar : 10.43cm
22. Finlandia, panjang: 13.52cm, lingkar : 11.13cm
23. Inggris: panjang 13.32cm, lingkar: 11.32cm
24. Irlandia, panjang: 12.78cm, lingkar : 10.94cm
25. Yunani, panjang: 12.18cm, lingkar : 10.19cm

AC
Sumber : BILD
Kompas
http://www.kompas.com/read/xml/2008/12/02/0512374/soal.ukuran.mr.p.prancis.paling.ok.se-eropa

Read More......

Gara-gara Pengobatan Alternatif, Kaki Harus Amputasi

· 0 komentar

Rabu, 3 Desember 2008 | 16:47 WIB

BANDUNG, RABU - Akibat berobat di tempat pengobatan alternatif, Ade Peri Hidayat (31), warga Kampung Sukasari Cebek Soreang, Kabupaten Bandung, harus merelakan kaki sebelah kirinya diamputasi.

"Saat ini, kondisi kaki sebelah kiri milik Ade telah berwarna hitam dan mengeluarkan bau daging busuk," ucap istrinya, Ida (28), di Ruang Perawatan Ortopedi Lantai 2, Rumah sakit Hasan Sadikin Bandung (RSHS), Selasa.

"Awalnya suami saya jatuh dari motor, terus kakinya terkilir. Lalu saya bawa berobat di tempat urut di daerah Cikalong Wetan dan ternyata bukannya sembuh malah jadi busuk," katanya kepada para wartawan.

Menurutnya, setelah dibawa ke tukang urut di daerah Cikalong Wetan, kaki suaminya dibalut oleh perban serta dilakukan pembebatan dengan menggunakan bambu di bagian kaki yang mengalami luka.

Ia menjelaskan, tujuan dilakukan pembebatan dengan menggunakan bambu untuk mengembalikan posisi tulang kaki suami supaya kembali pada keadaan normal.

Namun, setelah dilakukan pembebatan dengan menggunakan kayu tersebut, selama 10 hari, dari tanggal 1 hingga 10 Oktober 2008,bukanlah kesembuhan yang diterima oleh suaminya, melainkan tulang kering kaki sebelah kiri suaminya berubah berwarna hitam serta dagingnya menjadi busuk.

Salah seorang dokter spesialis ortopedi RSHS Bandung, dr Widya A Sp OT, mengatakan, sebenarnya kaki Ade dapat diselamatkan tanpa melakukan amputasi jika ditangani dengan baik dan sesuai prosedur medis.

Widya mengemukakan, kasus yang dialami Ade sebenarnya dapat diatasi dengan cepat jika tahu cara penanganan yang tepat.

Ia menyatakan, penyebab pembusukan pada kaki Ade karena proses pembebatan yang dilakukan terlalu berlebihan.

"Bisa saja, pas dilakukan pembebatan dengan kayu tadi, diikatnya terlalu kencang, lalu darah tidak mengalir ke bagian tersebut sehingga otot kakinya berwarna hitam dan busuk," kata Widya.

Dari peristiwa tersebut, ia berpesan supaya masyarakat lebih berhati-hati jika ingin berobat dengan metode pengobatan alternatif.

Namun, ia juga menyatakan, bukan berarti semua pengobatan alternatif akan berdampak negatif. "Tidak semua pengobatan alternatif berakibat buruk" tegasnya.


ABD
Sumber : Antara
Kompas
http://www.kompas.com/read/xml/2008/12/03/16473813/gara-gara.pengobatan.alternatif.kaki.harus.amputasi

Read More......

Jemaah Haji Masih Bisa Jajan Bakso di Padang Arafah

· 0 komentar

Minggu, 7 Desember 2008 | 16:51 WIB

MEKAH, MINGGU - Jauh dari Tanah Air, para jemaah haji yang sudah berada di Padang Arafah masih bisa menikmati makanan khas Indonesia sebab, di bagian luar perkemahan jemaah haji Indonesia, banyak pedagang makanan menggelar dagangannya, dari gado-gado, minuman hangat, hingga bakso.

Harga setiap porsi makanan rata-rata lima riyal atau sekitar Rp 15.000. Semangkuk bakso hanya berisi tiga bulatan bakso. Sebagian jemaah haji memanfaatkan keberadaan mereka untuk mendapatkan makanan tambahan lain di sela-sela waktu ibadah selain makanan prasmanan dari penyelenggara haji.

"Tadi sudah makan. Makanannya lumayan enak. Ini saya iseng saja, cuma pingin ngemil yang hangat-hangat," kata Siti Fatimah (45), jemaah asal Gresik yang tinggal di Maktab 46.
Bersama dua rekannya, ia membeli semangkuk bakso hangat di depan Maktab 33.

Di sana, dua pemukim asal Madura dengan sedandang bakso dan satu loyang sayur-mayur matang tengah dikelilingi jemaah yang semuanya telah berbaju ihram, dua lembar kain putih tak berjahit untuk pria dan baju putih untuk perempuan. Pemandangan serupa juga terlihat di luar maktab jemaah haji Indonesia yang lain.

Makanan memuaskan

Penyediaan makanan bagi jemaah haji di Padang Arafah termasuk lancar. Jemaah haji Indonesia antre mengambil makanan yang disediakan secara prasmanan terkendali tak jauh dari tenda-tenda jemaah yang berada di Maktab Nomor 1-71 di kawasan Maktab Asia Tenggara di Padang Arafah, padang luas di sebelah selatan Kota Mekah, pada Minggu pagi.

Di Maktab 45, jemaah haji kelompok terbang 46 dari embarkasi Jakarta mengantre dengan tertib untuk mengambil makanan yang pagi itu menunya nasi kuning, orek kacang, teri, telur rebus, sebuah apel merah, dan sebotol air mineral, serta teh. Panjang antrean tak sampai 10 orang.

Pemandangan serupa juga terlihat pada kantin tempat jemaah dari kelompok terbang 14 embarkasi Balikpapan, kelompok terbang 50 embarkasi Jakarta, serta kelompok terbang 11, 15, dan 43 embarkasi dari Surabaya yang letaknya tak jauh dari kantin untuk kelompok terbang 46 embarkasi Jakarta.

"Alhamdulilah lancar. Menunya juga lumayan enak. Di setiap kloter ada kantinnya," kata Sumarni, seorang jemaah dari kelompok terbang 14 embarkasi Balikpapan. Jumlah anggota dalam satu kelompok terbang sendiri antara 270 orang dan 450 orang.

Berbeda dengan jemaah tersebut, anggota jemaah haji kelompok terbang tiga dari embarkasi Medan, Sumatera Utara, yang tinggal di Maktab 33 harus lebih sabar untuk mendapatkan makanan dengan menu yang sama. Di sana, antrean jemaah sampai beberapa meter. Barisan pengantri sampai lebih dari 70 orang.

"Saya sudah ke sini dari pukul 06.00 tadi, tetapi belum dapat juga. Mungkin sebentar lagi," kata Mubin Sarbini (65), yang pada pukul 07.30 waktu Arab Saudi masih menunggu antrean sambil menyaksikan lima petugas katering setempat menanak nasi kuning. Ia berharap, panitia menyediakan lebih banyak tempat pengambilan makanan agar jemaah tidak perlu terlalu lama mengantre untuk mendapatkan makanan.

Penyediaan katering bagi jemaah selama di Arafah, Muzdalifah, dan Mina dilakukan secara prasmanan terkendali serta dilayani perusahaan katering yang ditunjuk pemerintah dan perusahaan katering dari Muasasah (pemilik penginapan). Jemaah yang tinggal di Maktab 1-32 dilayani perusahaan katering yang ditunjuk pemerintah, sedangkan jemaah yang tinggal di Maktab 33-71 dilayani oleh katering yang ditunjuk Muasasah.


WAH
Sumber : Antara
Kompas
http://www.kompas.com/read/xml/2008/12/07/16512377/jemaah.haji.masih.bisa.jajan.bakso.di.padang.arafah

Read More......

Hujan Bom Molotov Warnai Kerusuhan Yunani

· 0 komentar


(Getty Images/ARIS MESSINIS) ');" border="0" height="52" hspace="2" width="70"> (Getty Images/ARIS MESSINIS)');" border="0" height="52" hspace="2" width="70"> (Getty Images/LOUISA GOULIAMAKI)');" border="0" height="52" hspace="2" width="70">(Getty Images/ ARIS MESSINIS)');" border="0" height="52" hspace="2" width="70">
Seorang petugas pemadam kebakaran berbicara melalui radio komunikasinya di luar Politeknik Athena pada 7 Desember 2008 saat ribuan demonstran melempari sejumlah jendela toko dan bank dengan bom bom molotov.

Senin, 8 Desember 2008 | 10:23 WIB

ATHENA, SENIN - Ratusan pemuda terlibat dalam aksi kerusuhan di 2 kota terkemuka Yunani. Aksi kerusuhan yang dipicu oleh kemarahan publik terhadap penembakan polisi hingga menewaskan seorang remaja itu merupakan kerusuhan terburuk dalam beberapa tahun terakhir di Yunani.

Sejumlah pemuda yang tergabung dalam beberapa kelompok menghujani sejumlah toko dengan lemparan bom molotov, membakar beberapa kendaraan serta membuat beberapa barikade dengan kobaran api di jalan-jalan kota Athena dan Thessaloniki. Polisi antihuru-hara Yunani terpaksa berhadapan beberapa kelompok pemuda yang sebagian besar bertindak anarkis dengan melempar bom molotov, batu serta botol.

Kepulan gas air mata terlihat di lokasi bentrokan antara polisi dan beberapa gerombolan pemuda. Aksi kerusuhan juga terlihat di beberapa kota, termasuk Hania di Crete dan beberapa kota lain di Yunani utara.

Sejumlah bar, klub musik serta restoran menjadi sasaran luapan kemaharan gerombolan pelaku tindak anarkis di Athena. Luapan amarah massa tersebut ditumpahkan beberapa jam setelah seorang remaja pria berusia 15 tahun tewas tertembak Sabtu (6/12) oleh polisi di Exarchia.

Dua polisi yang terlibat penembakan telah diringkus dan dikenai gugatan penganiayaan berencana serta kepemilikan senjata secara ilegal. Kedua polisi akan diadili Rabu (10/12).

Kedua anggota polisi ini dilaporkan melepaskan tembakan setelah beberapa pemuda melemparkan beberapa benda ke kendaraan dari salah satu anggota polisi. Saat terhimpit menghadapi perlawanan dari beberapa pemuda itu, salah satu anggota polisi melepaskan 3 tembakan dan polisi lainnya melemparkan sebuah granat.

Aksi kekerasan sering terjadi antara polisi antihuru-hara dan pelaku tindak anarkis dalam beberapa unjuk rasa yang berlangsung di Yunani. Peristiwa penembakan terhadap seorang remaja hingga tewas oleh seorang polisi pada unjuk rasa tahun 1985 membekas dengan aksi kerusuhan selama beberapa pekan. Pada tahun 1999, kunjungan Presiden AS yang saat itu dijabat oleh Bill Clinton telah mengundang unjuk rasa bernuansa kekerasan di Athena sehingga berujung pada pembakaran beberapa toko.


JIM
Sumber : AP
Kompas
http://www.kompas.com/read/xml/2008/12/08/10231399/Hujan.Bom.Molotov.Warnai.Kerusuhan.Yunani

Read More......

Minggu, 07 Desember 2008

Thx God

· 0 komentar

sekarang aku tau bahwa Tuhan ingin aku jadi manusia
bukan dewa atau dewi
Dia menuntunku memahami hidup
yang menjadikannku manusia
bahagia rasanya saat aku menyadari bahwa diri aku dicintai apa adanya
tidak perlu menjadi orang lain
tidak perlu menjadi sesuai standard orang lain
just became my self
dan aku bahagia karenanya
karena aku diberi waktu untuk mengenal
dan melihat cinta Tuhan dalam bentuk nyata
di perjalanan hidupku sehari-hari
bahkan di hal yang paling buruk di mata manusia
aku bisa melihat
Tangan Tuhan bekerja


Oleh: Cindhe Puspito, dr.
Dokter sekaligus Pencinta Seni & Sastra
www.cindhepuspito.blogspot.com

Read More......

diam

· 0 komentar

kadang aku berpikir mungkin aku lebih baik diam
meski slama ini aku merasa sudah banyak diam
aku tak bisa menentukan kapan aku mati,atau bagaimana aku mati
aku cuma bisa memustuskan bagaimana aku menjalani hidupku sekarang
tidak mungkin semua menerimaku apa adanya
meski aku ingin
kadang aku bertanya
apa memang harus ada yang salah
sehingga orang slalu sibuk mencari siapa yang salah
aku tidak mengerti
dan mungkin
lebih baik
aku diam
karena aku tak kan pernah cukup bagi orang lain
kecuali bagi diriku sendiri


Oleh: Cindhe Puspito, dr.
Dokter sekaligus pencinta seni & sastra
www.cindhepuspito.blogspot.com

Read More......

CINTA

· 0 komentar

cinta tak bisa disebut cinta bila kemudian kita mengklaim bahwa orang yang kita cintai adalah milik kita
karena saat itulah kemudian kita akan membuat pasangan kita dan diri kita sendiri mati karena tidak membiarkannya berkembang menjadi manusia yang utuh...

cinta akan menjadi cinta bila kita sanggup membebaskan membiarkan orang yang kita cintai dan diri kita menjadi manusia, dengan segala perasaan , sgala peristiwa yang terjadi

mencintai berarti hadir tanpa syarat dengan ketulusan hati, menjadi teman hidup untuk berbagi, saling menghargai dan tidak menghakimi...

Seringkali kita lupa bahwa pasangan kita dan kita adalah 2 pribadi yang berbeda, dan masing-masing akan menggenapi dan menemukan dirinya dengan cara yang berbeda...

kita lupa bahwa ada bersama berarti ada dalam keadaan apapun, smua perasaan dan smua peristiwa yang terjadi dalam hidpnya, dia boleh menangis, marah, sedih, bahkan bila tertarik dengan orang lain.. dan kebersamaan berarti melalui semuanya bersama- sama , dan itu berarti perlu keterbukaan dan kepercayaan penuh..

tanpa itu smua yang ada hanya akan ketakutan
dan mulailah cinta itu menjadi suatu keterikatan

padahal di dalam cinta seharusnya orang akan bebas, dan tidak ada rasa takut... karena apapun yang terjadi kita akan diterima sebagaimana apa adanya diri kita

bila kita diterima sebagai mana apa adanya yang pasangan kita inginkan, itu bukan cinta namanya
tapi cinta diri

dan cinta selalu bertindak karena hati bukan atas dasar standard yang dibangun dalam diri kita, keluarga atau masyarakat, bukan juga karena ketakutan dan kekhawatiran.

bebas lepas seperti merpati
dan memeluk seperti menadah air

cinta tak pernah memilih
bila cinta sudah memiliki kriteria itu bukan cinta namanya

Oleh: Cindhe Puspito, dr.
Dokter sekaligus pecinta seni & sastra
www.cindhepuspito.blogspot.com

Read More......

Kedudukan Hukum Adat Sebelum dan Sesudah Berlakunya UUPA

· 0 komentar

(Sebuah Tinjauan Singkat)

Tanah merupakan tempat manusia menjalani dan melanjutkan kehidupannya. Di dalam Hukum Adat, tanah ini merupakan masalah yang sangat penting. Tanah sebagai tempat mereka berdiam, tanah yang memberi makan mereka, dan tanah tempat mereka dimakamkan.

Tanah adat merupakan milik dari masyarakat hukum adat yang telah dikuasai sejak dulu. Pemanfaatannya dilakukan untuk sebesar–besar kemakmuran rakyat. Untuk mencapat tujuan itu, diperlukan campur tangan penguasa yang berkompeten dalam urusan tanah, khususnya mengenai lahirnya, berpindah dan berakhirnya hak milik atas tanah.

Di lingkungan hukum adat, mengenai lahirnya, berpindah dan berakhirnya hak milik atas tanah dilakukan oleh kepala berbagai persekutu hukum, seperti kepala atau pengurus desa. Jadi, jika timbul permasalahan yang berkaitan dengan tanah adat ini, maka pengurus-pengurus yang telah ada itulah yang akan menyelesaikannya.

Dalam hukum tanah adat ini terdapat kaedah–kaedah hukum. Keseluruhan kaedah hukum yang tumbuh dan berkembang di dalam pergaulan hidup antar sesama manusia sangat berhubungan erat dengan pemanfaatan antar sesama manusia sekaligus guna menghindari perselisihan dan pemanfaatan tanah dengan cara yang sebaik–baiknya.Hal inilah yang diatur di dalam hukum tanah adat. Dari ketentuan–ketentuan hukum tanah ini akan timbul hak dan kewajiban yang berkaitan erat dengan hak–hak yang ada diatas tanah.

Sistem hukum tanah pada saat kolonial berkuasa mengandung dualisme hukum.[1] Pertama bagi penduduk pribumi berlaku hukum adat, sedangkan yang kedua bagi golongan lainnya berlaku hukum Barat, karena pada masa penjajahan, sistem hukum pertanahan yang dijalankan pemerintah menganut dan berorientasi pada sistem hukum Belanda dan Eropa. Akan tetapi, pada kenyataan kepentingan golongan Bumi Putera selalu dalam posisi yang lemah bahkan tidak menjamin adanya kepastian hukum bagi hak-hak rakyat atas tanah dan mengabaikan keberadaan hukum (masyarakat) adat termasuk hak kepemilikan tanah adat (ulayat).

Dalam Konsepsi hukum tanah adat yang merupakan kristalisasi nilai-nilai luhur kehidupan masyarakat Indonesia, yang mengedepankan keseimbangan antara “kepentingan bersama” dengan “kepentingan perseorangan”. Pemilikan dan pemanfaatan tanah harus memperhatikan keselarasan.[2]

Menurut Sumantri, konsepsi hukum tanah adat berbeda dengan konsepsi hukum tanah Barat, dalam hukum tanah Barat dasarnya adalah “Individualisme” dan “liberalisme”. Secara harfiah individualisme merupakan suatu ajaran yang memberikan nilai utama pribadi, sehingga masyarakat hanyalah suatu sarana untuk mencapai tujuan-tujuan pribadi. Dalam sistem hukum Belanda hak perorangan dinamakan “Hak Eigendom” dimana Eigem/orang-nya dapat berbuat apa saja dengan tanah itu baik menjual, menggadaikan, menghibahkan, menggunakan atau menelantarkan, dan bahkan merusaknya asal tidak bertentangan dengan undang-undang atau hak-hak orang lain.

Dalam konsepsi komunis yang berkembang sejak pertengahan abad ke-19 melalui manifesto komunis oleh Karl Max dan Frederick Engels sangat berbeda dengan konsepsi individualisme dan liberalisme. Menurut konsepsi ini terjadinya kemelaratan sebagian besar rakyat karena hasil produksi tidak terbagi secara merata. Dan hal ini disebabkan karena tanah dan alat-alat produksi lain yang dimiliki orang perorangan. Dengan demikian, maka tanah dan alat-alat produksi yang lain harus dimiliki bersama oleh rakyat supaya hasil produksi terbagi secara merata. Sedangkan dalam sistem hukum tanah yang berkonsepsi feodal, hak penguasaan yang tertinggi adalah “Hak Milik Raja”. Semua tanah di seluruh wilayah negara adalah milik raja. Tidak ada lagi penguasaan atas tanah yang setingkat hak milik, karena hak-hak penguasaan yang lain bersumber pada Hak Milik raja dan mereka hanya sebagai pemakai/ penggarap.

Sebelum lahirnya hukum agraria kolonial, di Indonesia telah berlaku hukum tanah adat dan hukum tanah swapraja. Kebutuhan akan hukum agraria yang menjamin kepastian dan perlindungan hukum hak-hak masyarakat dirasakan sangat mendesak, dan sejak 24 September 1960 ditetapkan Undang-undang Nomor 5 Tahun 1960 tentang Peraturan Dasar Pokok-pokok Agraria atau sering disebut Undang-undang Pokok Agraria (UUPA). Undang-undang ini lahir setelah melalui proses yang cukup lama, menganut unifikasi hukum dan berdasarkan hukum adat.

Menurut Boedi Harsono, hukum adat dijadikan sumber utama dan merupakan hukum aspiratif, dalam arti jika sesuatu hal belum diatur dalam peraturan maka yang berlaku hukum adat, sepanjang tidak bertentangan dengan jiwa dan ketentuan UUPA.

Hukum tanah adat merupakan hukum asli, mempunyai sifat yang khas, dimana hak-hak perorangan atas tanah merupakan hak pribadi akan tetapi didalamnya mengandung unsur kebersamaan, yang dalam istilah modern disebut “fungsi sosial”[3]. Hukum adat merupakan sumber utama hukum undang-undang pokok agrarian atau hukum pertanahan Indonesia, walaupun hukum adat merupakan dasar dari Undang-undang Pokok Agraria tetapi permasalahan terhadap hak kepemilikan atas tanah dalam masyarakat adat di Indonesia telah ada sejak jaman penjajahan Belanda.[4]

Hal ini membawa kita kepada suatu pemahaman bahwa tanah adat atau hukum tanah adat di Indonesia mempunyai pengaruh yang sangat besar dalam pola hidup dalam persekutuan masyarakat hukum adat.


[1] Zulfikar, Opini: Nasib Tanah Hak Ulayat Aceh, terdapat di situs resmi LBH Banda Aceh. Dijelaskan juga pada: Ahmad Fauzie Ridwan, “Hukum Tanah Adat – Multi Disiplin Pembudayaan Pancasila”, Jakarta: Dewaruci Press, 1982, hal. 12.

[2] Ibid.

[3] Indonesia, Undang-Undang Tentang Peraturan Dasar Pokok-Pokok Agraria, UU No. 5 LN. No. 104 Tahun 1960, Tanggal 24 September 1960, Pasal 6.

[4] Zulfikar, Op. Cit.

Read More......

W E L C O M E

Selamat datang buat para visitor blogspot ini, semoga dapat membantu anda dalam memperoleh informasi, pengetahuan, hiburan atau mungkin hanya sekedar ingin tahu dan melihat-lihat saja.
Please enjoy it, and thanx.

Best Regards,
RENDI TANAMO, SH.

H.I. SIREGAR & REKAN, Advokat/Konsultan Hukum

Profile

H.I Siregar & Rekan adalah Advokat/Konsultan Hukum yang dibidani oleh para sarjana hukum dengan para pelindung terdiri dari Purnawirawan Polri yang dibentuk pada tahun 2002. Mengutamakan kerja sama tim yang kompak dan disertai kreatifitas tinggi dengan dasar pemahaman ilmu hukum serta pengalaman yang dilandasi etika profesi yang terjaga, sehingga dapat menjaga dan memaksimalkan posisi serta kepentingan Klien yang tidak lain tujuannya adalah memberikan hasil yang terbaik.

Visi
Didasarkan atas kebenaran, etika-etika profesi serta standard profesional yang tinggi dalam penegakkan dan pengembangan hukum.


Misi
Menjadikan H.I.Siregar & Rekan sebagai salah satu kantor hukum terpercaya dan terkemuka di Indonesia dalam penanganan dan pemahaman hukum.


Personal

1. Iran Sahril Siregar, S.H.

2. Hendra Kurniawan Siregar, S.H.


Junior Associates

● Rendi Tanamo, S.H.

● Aziz Yanuar P., S.H.

● Dedy Supriadi, S.H.


Contact us:

Kantor Cabang

Jl. Nusantara Raya Ruko No.7

Depok Jaya, Pancoranmas,

Depok - 16432.

Telp/Fax. (021) 7520668, 98390703

Email: his_tanamo_rekan@yahoo.com

Blog: www.tanamo.blogspot.com

CP: 0812 104 2597


Kantor Pusat

Gd. Setiabudi Atrium Lt.2, R.209

Jl. H.R. Rasuna Said Kav.62,

Kuningan, Jakarta Selatan - 12920

Telp. (021) 98390703, 5206682

Fax. 7520668

Email: hi_siregar_rekan@yahoo.com



Picture of Me, Friends & Others

STOP CORRUPTION

STOP CORRUPTION
09 Desember 2008, Memperingati Hari Anti Korupsi Se-Dunia
Powered By Blogger