Hi Mommy... I Can See U From The Satellite.

Sarana komunikasi bagi teman, rekan kerja, keluarga, dan orang-orang lain yang memiliki penghargaan atas pentingnya sebuah informasi

Jumat, 09 Januari 2009

Kejahatan dengan Modus Pijat Refleksi

·

Transportasi darat memang sudah menjadi kebutuhan penting bagi warga Jakarta. Tak heran jika setiap hari bus besar maupun kecil hingga angkutan kota dibanjiri penumpang. Angkutan umum menjadi salah satu alternatif untuk memudahkan sampai ke tempat tujuan.

Sayangnya kondisi ini ternyata juga dibaca oleh sejumlah pelaku kejahatan. Ramainya penumpang di sejumlah kendaraan umum membuat mereka mencari modus kejahatan baru. Modus yang belakangan marak terjadi adalah dengan berpura-pura pijat refleksi.

Salah satu korbannya adalah Firman. Pria ini kerap naik angkot ke tempat kerjanya di wilayah Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Belum lama ini, saat Firman berada di angkot tiba-tiba didekati tukang pijat. Mereka kemudian menawarkan jasa pijat, namun ditolak Firman. "Ada empat sampai lima orang. Salah satunya menawarkan pijat," kata Firman.

Penolakan Firman tak menyurutkan niat pemijat untuk terus memijat. Pemijat refleksi gadungan ini bahkan sempat menawarkan sebuah brosur. Usai menawarkan brosur, si pemijat refleksi langsung turun. Tiba-tiba celetukan penumpang angkot yang berada disebelahnya mendorong Firman untuk segera turun. Usai kejadian Firman baru menyadari jika para pelaku sudah berkomplot. "Ketika mau bayar, uang saya sudah hilang," ujar Firman.

Kejadian hampir serupa juga pernah dialami Mia. Usai menerima telepon saat berada di angkot tiba-tiba ada orang yang membagi-bagikan brosur pijat refleksi. Orang tersebut juga mengingatkan Mia untuk berhati-hati. Diperingati seperti itu, Mia pun segera memasukkan telepon genggamnya ke dalam tas.

Saat itulah pelaku beraksi. Tangan Mia mulai dipijat. Mia pun marah karena merasa diperlakukan tidak sopan. Akhirnya pelaku pun turun. Beberapa orang yang berada di angkot dan diduga kuat komplotan pelaku juga ikut turun.

Sesampainya di kantor Mia menyadari jika telepon genggamnya telah raib. Jika melihat posisi duduk di angkot saat kejadian Mia menduga jika peristiwa yang dialaminya sudah direncanakan sedemikian rupa.

Sejumlah pengemudi angkot sebenarnya tahu jika banyak pencurian telepon genggam yang menggunakan modus pijat refleksi. Tapi mereka mengaku tidak berkutik karena para pelaku biasanya berkomplot. "Saya pikir mereka juga penumpang," kata Asep, salah satu sopir angkot.

Tindak kejahatan memang tidak pernah mengenal tempat dan waktu. Sipapun bisa menjadi korbannya. Karena itu jika Anda bepergian menggunakan angkot sebisa mungkin hindari penggunaan telepon genggam dan barang-barang berharga lainnya. Apabila ada orang-orang mencurigakan yang menawarkan jasa atau produk, segeralah turun dan cari alternatif angkutan lain.(IAN/Tim Liputan 6 SCTV)

dicopy dari: http://www.liputan6.com/buser/?id=171088

0 komentar:

W E L C O M E

Selamat datang buat para visitor blogspot ini, semoga dapat membantu anda dalam memperoleh informasi, pengetahuan, hiburan atau mungkin hanya sekedar ingin tahu dan melihat-lihat saja.
Please enjoy it, and thanx.

Best Regards,
RENDI TANAMO, SH.

H.I. SIREGAR & REKAN, Advokat/Konsultan Hukum

Profile

H.I Siregar & Rekan adalah Advokat/Konsultan Hukum yang dibidani oleh para sarjana hukum dengan para pelindung terdiri dari Purnawirawan Polri yang dibentuk pada tahun 2002. Mengutamakan kerja sama tim yang kompak dan disertai kreatifitas tinggi dengan dasar pemahaman ilmu hukum serta pengalaman yang dilandasi etika profesi yang terjaga, sehingga dapat menjaga dan memaksimalkan posisi serta kepentingan Klien yang tidak lain tujuannya adalah memberikan hasil yang terbaik.

Visi
Didasarkan atas kebenaran, etika-etika profesi serta standard profesional yang tinggi dalam penegakkan dan pengembangan hukum.


Misi
Menjadikan H.I.Siregar & Rekan sebagai salah satu kantor hukum terpercaya dan terkemuka di Indonesia dalam penanganan dan pemahaman hukum.


Personal

1. Iran Sahril Siregar, S.H.

2. Hendra Kurniawan Siregar, S.H.


Junior Associates

● Rendi Tanamo, S.H.

● Aziz Yanuar P., S.H.

● Dedy Supriadi, S.H.


Contact us:

Kantor Cabang

Jl. Nusantara Raya Ruko No.7

Depok Jaya, Pancoranmas,

Depok - 16432.

Telp/Fax. (021) 7520668, 98390703

Email: his_tanamo_rekan@yahoo.com

Blog: www.tanamo.blogspot.com

CP: 0812 104 2597


Kantor Pusat

Gd. Setiabudi Atrium Lt.2, R.209

Jl. H.R. Rasuna Said Kav.62,

Kuningan, Jakarta Selatan - 12920

Telp. (021) 98390703, 5206682

Fax. 7520668

Email: hi_siregar_rekan@yahoo.com



Picture of Me, Friends & Others

STOP CORRUPTION

STOP CORRUPTION
09 Desember 2008, Memperingati Hari Anti Korupsi Se-Dunia
Powered By Blogger